Rasa Malas
Merasukimu?
Adakah di antara Sahabat yang
dihinggapi rasa malas? Nah, rasa malas memang kerap muncul, kerap datang dan
merasuki kita. Iya memang, rasa malas itu bagaikan hantu yang menyeramkan dan
menyesatkan. Mungkin rasa malas adalah hantu terkuat yang sulit dilawan agar
tidak merasuki diri. Jadi, Sahabat harus punya senjata
untuk melawan itu. Jangan sampai mudah tergoda oleh rasa itu.
Sekali tergoda bisa terlena.
Nah, sebelum rasa
malas itu mendarah daging, Sahabat harus coba tips-tips
berikut untuk melawan dan menghancurkannya.
1. Optimis dengan
Kemampuan
Sahabat harus yakin dengan
segala potensi yang ada dalam diri. Yakin bahwa Sahabat bisa melakukan
segalanya. Jika diri sudah diliputi keyakinan, setiap pekerjaan akan
diselesaikan tanpa rasa takut. Rasa takut bisa membuat enggan mengerjakan,
karena beranggapan jika dikerjakan pun akan percuma hasilnya. Padahal tidak ada
di dunia ini yang diciptakan dengan sia-sia.
Jadi, jangan pernah ragu.
2. Ingat Orang yang
Disayangi
Ketika rasa malas itu mulai menghampiri, cobalah
mengingat orang-orang yang Sahabat sayangi. Ingat lagi
perjuangan apa saja yang sudah mereka lakukan. Misalnya seperti orang tua,
mereka pasti tidak ingin anaknya gagal. Mereka selalu berusaha sekuat tenaga
untuk masa depan anaknya. Lantas, tegakah Sahabat bersama rasa malas
berleha-leha di kasur sedangkan saat itu mereka melawan panas terik
serta hujan badai?
Ingatlah itu, dengan begitu Sahabat
akan semangat untuk
mengerjakan apapun.
3. 'Mau' bukan
'Harus'
Kerjakan sesuatu karena kemauan bukan karena
keharusan. Jika Sahabat mengerjakan sesuatu
atas dasar keharusan makaakan sering menunda, banyak alasan untuk selalu bilang
'nanti, nanti dan nanti'. Berbeda jika Sahabat mengerjakan atas
dasar kemauan, pasti akan lebih santai, rileks dan tentunya semangat untuk
mengerjakan. Hasil yang dicapai dari keduanya pasti berbeda. Jadi, ubahlah
persepsi dalam diri Sahabat yang biasanya
mengerjakan karena 'Harus' menjadi 'Mau'.
4. Buat Daftar
Tugas
Buatlah daftar hal-hal yang perlu dikerjakan. Beri
tenggang waktu disetiap tugas-tugas yang perlu diselesaikan. Berusahalah
menyelesaikan itu sesuai dengan target yang dibuat. Dengan begitu,
Sahabat akan terbiasa untuk
bergerak. Otak dan tubuh yang sering diajak bekerja akan lebih kuat melawan
rasa malas.
5. Jauhkan Gawai
Ketika Sahabat ingin memulai
mengerjakan sesuatu, jauhkan terlebih dahulugawai. Benda tersebut
menjadi salah satu magnet paling kuat penyebab rasa malas itu. Jika benda itu membuat
Sahabat akan sulit fokus.
Baru ingin mulai, tiba-tiba "tuling...tuling..." Ada Whatsapp
dari kekasih hati, niat hati ingin membalas sekali tapi malah sampai
berkali-kali hingga lupa waktu. Sampai akhirnya batal mengerjakan dan menunda
pekerjaan itu. Jangan sering menunda-nunda, kerjakan sekarang bukan nantiataupun
besok. Jadi pisahkan diri Sahabat dengan gawai
terlebih dahulu sebelum mengerjakan. Dengan catatan,
pengerjaan tugas tersebut tidak membutuhkan gawai. Jika diperlukan,
Sahabat juga harus menggunakan seperlunya.
6. Tempat yang rapi,
wangi dan bersih
Tempat juga mempengaruhi hadirnya rasa malas itu.
Coba saja Sahabat mengerjakan
ditempat rapi, bersih dan wangi, pasti bisa lebih
nyaman mengerjakan. Berbedaketika Sahabat
mengerjakan dengan
keadaan sekitar
berantakan dan bau tidak sedap, pasti Sahabat mengerjakanpun
tidak nyaman. Sehingga fokus akan
mudah terbagi
dan rasa malas dengan
mudah merasuk
dalam diri Sahabat.
Itu tadi hal-hal yang
mungkin bisa dicoba untuk melawan
dan menghancurkan rasa malas. Sahabat pasti ingin sukses
bukan? Tidak ada orang yang berharap menjadi orang yang gagal tentunya semua
ingin sukses. Tetapi, sukses tidak bisa diraih dengan cuma-cuma atau bahkan
hanya sekadar keinginan belaka. Jika Sahabat benar-benar ingin
sukses maka bergeraklah. Sukses tidak akan datang jika tidak
dijemput. Sukses bukan
jailangkung yang bisa datang dan pergi dengan sendirinya. Jemputlah
kesuksesanmu sekarang juga, semangat!
Sumber: Ayu Novita Sari
(Mahasiswa Tadris Bahasa Indonesia IAIN SKA)
(Penulis : Nindy Advianturi PR MEDIA)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar